Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Destinasi Keindahan Pantai Lampuuk Aceh

Destinasi Keindahan Pantai Lampuuk memiliki hamparan pasir putih yang indah dan lembut. Air lautnya sangat jernih yang berwarna biru kehijauan disertai dengan ombak yang cukup besar dan cocok untuk berselancar. Menikmati terik matahari di pantai berpasir putih, melihat sunset di sore hari dan berselancar di ombak bahari yang biru, tidak hanya sanggup di nikmati di Pulau Bali. Aceh punya Pantai Lampuuk yang mempunyai semua kelebihan itu. Setiap hari libur contohnya hari sabtu dan minggu, Pantai Lampuuk ramai dikunjungi oleh wisatawan, baik wisatawan lokal dari banyak sekali kawasan maupun dari mancanegara.
Pantai Lampuuk mempunyai garis pantai sepanjang sekitar 5 kilometer. Pantai ini berpasir putih higienis nan lembut, air bahari berwarna biru kehijauan, dan ombak yang akrab untuk para peselancar. Ke arah daratan terdapat pepohonan pinus yang rimbun dan lebih jauh lagi terlihat formasi pegunungan yang hijau.


Pantai Lampuuk merupakan salah satu primadona wisata Aceh Besar sebelum terjadi tsunami tahun 2004. Pantai Lampuuk selalu ramai dengan pengunjung, baik dari Banda Aceh, Melaboh, atau daerah-daerah lainnya. Dengan pasir putih dan pepohonan pinus yang rindang, tempat ini menjadi tempat yang ideal untuk melepas kepenatan. Saat terjadinya tsunami, pantai yang berjarak kurang lebih 15 kilometer dari Banda Aceh ini termasuk yang mengalami kerusakan cukup parah. Hotel-hotel yang berada di tepi pantai dan pemukiman penduduk di sekitarnya hancur dihempas gelombang besar.

Lebih dari separuh penduduk Lampuuk meninggal dalam peristiwa tersebut. Trauma terhadap bahaya tsunami menciptakan masyarakat enggan untuk tiba ke pantai ini, selain alasannya yakni banyaknya pohon pinus yang tumbang dan puing-puing sisa tsunami. Hal ini sempat menciptakan pantai ini tertutup untuk kegiatan pariwisata.

Akan tetapi, secara berangsur Pantai Lampuuk kembali pulih. Kurang lebih setahun sesudah tsunami, kegiatan pariwisata di pantai ini pun kembali ramai. Dalam proses rehabilitas dan rekonstruksi pasca tsunami, pengelolaan Pantai Lampuuk diintegrasikan dengan beberapa objek wisata lainnya di Aceh, menyerupai Pulau Weh, Danau Laut Tawar, dan Dataran Tinggi Takengon.



Ada pengunjung yang berenang sembari bermain ombak, ada yang menciptakan istana dari pasir, ada yang bermain banana boat, dan ada pula yang sekadar duduk di pinggiran pantai atau di pondokan sembari minum es kelapa muda. Ketika petang menjelang, pengunjung pun bergegas ke pinggir pantai menanti sang surya turun ke peraduannya. Kebanyakan mereka bersiap dengan kamera masing-masing untuk mengabadikan keindahan alam kala sang surya terbenam di ufuk barat.

Panorama alam itu membuat Pantai Lampuuk menjadi salah satu primadona wisata di Aceh. Apalagi, Pantai Lampuuk berada di kawasan perkampungan yang masih sepi dan tenang. Di sini, wisatawan sanggup sesaat melepas penat dari  suasana kota yang bising. Banyak kegiatan yang sanggup Anda lakukan di pantai ini mulai dari berjemur, berselancar, berenang dan juga bermain banana boat. Selain itu juga ada kegiatan unik lainnya yang sanggup kita lakukan yaitu pelepasan binatang lindung yaitu penyu. Karena di pantai ini juga ada tempat penangkaran penyu yang sanggup Anda kunjungi disini.


Pantai Lampuuk berada di Desa Meunasah Masjid, Kecamatan Lhoknga, Kabupaten/Kota Aceh Besar. Harga tiket masuk objek wisata Pantai Lampuuk hanya dengan 3.000 Rupiah saja. Namun juga sering di tagih biaya parkir untuk wisatawan yang membawa kendaraan. Ada empat jalur masuk yang sanggup dilalui oleh para pengunjung untuk menuju lokasi Pantai Lampuuk dari tempat yang berbeda, yaitu jalur Babah SatuJalur Babah DuaJalur Babah Tiga, dan Jalur Babah Empat. Masing-masing pintu masuk dinamai berurutan sesuai posisinya, urutannya yaitu dari yang paling selatan ke yang paling utara. Sedangkan jalur yang banyak dilalui oleh para pengunjung lokal umumnya yakni jalur Babah Satu dan jalur Babah Dua. Turis absurd biasanya tiba dari jalur Babah Tiga alasannya yakni mereka mencari lokasi surfingnya.

Semoga Bermanfaat selalu berhati-hati dalam perjalanan dan jangan lupa untuk menjaga kebersihan. Sungguh indah negara indonesia yang memilki banyak nirwana tapi jangan lupa nirwana yang kita punya jangan lalai untuk selalu kita jaga dan di rawat